Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Alasan Curiga Pasangan Selingkuh, Hanya Insting atau Bukan?

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi pasangan bertengkar. shutterstock.com
Ilustrasi pasangan bertengkar. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam menjalin hubungan terkadang muncul kecurigaan terhadap pasangan, termasuk diselingkuhi. Pemikiran ini muncul karena Anda memiliki insting yang tajam untuk mendeteksi tanda-tanda yang muncul. Namun, apakah insting soal pasangan yang selingkuh selalu benar?

Seorang konselor kesehatan mental dan pendiri situs Healing with Wisdom Kerri-Anne Brown mengungkapkan bahwa perasaan atau intuisi perempuan bisa saja benar, namun tidak selalu reliabel.

“Terkadang intuisi Anda dapat diandalkan tetapi tidak selalu. Hal-hal tidak selalu seperti yang terlihat, jadi dalam kasus ketika Anda merasa ragu, penting untuk mengomunikasikan dengan jelas kekhawatiran yang Anda miliki dan mengapa Anda mengalaminya," kata Brown seperti dilansir Elite Daily.

Dengan kata lain, naluri tidak selalu benar. Jadi, ketika Anda mulai merasakan paranoia pasangan selingkuh hanya berdasarkan intuisi, Anda perlu mempertimbangkan kembali dan coba mengomunikasikannya. 

Berikut ini lima hal yang menurut para ahli mungkin menjadi penyebab Anda ketakutan pasangan berselingkuh. 

1. Merasa Tidak Aman

Hal pertama yang membuat Anda selalu khawatir bahkan berpikir bahwa pasangan selingkuh ialah karena rasa tidak aman. Perasaan ini biasanya disebabkan oleh kejadian tak mengenakkan yang dialami sehingga mempengaruhi kepercayaan diri Anda. "Rasa tidak aman tentu bisa menjadi penyebab paranoia," kata Brown.

Pakar hubungan Susan Winter menjelaskan bahwa perubahan bisa menakutkan dan memiliki potensi untuk menghilangkan rasa aman di dalam diri seseorang dan membuat seseorang hilang kendali atas dirinya.

"Misalnya saat Anda memiliki masalah kesehatan yang parah, hingga kehilangan pekerjaan atau orang yang dicintai. Itu dapat mempengaruhi kepercayaan diri Anda secara keseluruhan dalam suatu hubungan," kata Winter.

2. Pernah Diselingkuhi 

Pengalaman adalah guru terbaik. Bila Anda merasa paranoid diselingkuhi oleh pasangan, itu mungkin karena Anda pernah mengalaminya di masa lalu. Menurut Brown, pengkhianatan di masa lalu bisa menjadi sumber kegelisahan terbesar dalam hubungan Anda saat ini.

“Seseorang dapat mengalami kesulitan mempercayai pasangannya, bahkan ketika tidak ada indikasi pelanggaran kepercayaan, karena pengalaman dalam hubungan masa lalu," uangkap Brown. "Trauma antarpribadi, seperti mengalami perselingkuhan, dapat memiliki dampak yang langgeng bagi banyak orang," lanjutnya.

Mak comblang selebriti Alessandra Conti berpendapat bahwa seseorang yang telah dicurangi sebelumnya cenderung memiliki gejala post traumatic stress disorder (PTSD) di mana mereka terlalu sensitif (hipersensitif) untuk ditipu lagi karena pengalaman itu sangat menyakitkan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Mendadak Tidak Tertarik Secara Seksual

Ketika resmi menjalin suatu hubungan biasanya Anda tertarik secara seksual dengan pasanganmu. Namun, pada suatu waktu Anda merasa ketertarikan seksual itu menurun drastis sehingga Anda berasumsi bahwa pasangan Anda telah selingkuh dengan orang lain.

Pelatih kencan dan pakar hubungan Nora Dekeyser mengatakan itu tidak selalu benar. "Hubungan seksual di kamar tidur tidak selalu menjadi tanda bahwa pasangan Anda tidak setia," ungkap Dekeyser. "Ini biasanya soal kesibukan sehari-hari," ujarnya.

Jika Anda ingin sesuatu kembali normal, Anda bisa berinisiatif untuk mewujudkannya. "Jangan selalu mengharapkan pasanganmu untuk memulai. Anda selalu dapat memulai!" Kata Dekeyser.

4. Hubungan Jarak Jauh

Apakah Anda dan pasangan sibuk dengan urusan pekerjaan atau sekolah sehingga Anda harus menjalani hubungan jarak jauh alias LDR? Jika demikian, jarak yang Anda rasakan satu sama lain mungkin hanyalah secara fisik. Namun, jika jarak itu ternyata mengganggu hubungan, Dekeyser menyarankan untuk melakukan perjalanan liburan.

"Jika itu juga tidak bisa dilakukan, satu-satunya yang bisa Anda lakukan adalah membuat waktu berkualitas dengan pasangan Anda," katanya.

5. Pasangan Menjauh

Merasa pasangan Anda menjauh adalah hal yang menakutkan. Anda kemudian bertanya-tanya mengapa pasangan menjauh padahal sebelumnya selalu menghabiskan waktu bersama. Tentu saja jawaban yang mungkin muncul pertama kali adalah pasangan Anda berselingkuh. Namun, menurut Conti, jawaban itu tidak selalu benar.

"Tidak semua orang ingin terus berkomunikasi. Ada banyak pria dan wanita yang hanya perlu lebih banyak waktu untuk bersantai setelah hari kerja yang panjang," kata Conti. "Mungkin pasanganmu hanya membutuhkan lebih banyak ruang pribadi," tambahnya.

GALUH PUTRI RIYANTO

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

17 jam lalu

Ilustrasi anak kecil pacaran. huffpost.com
Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

KemenPPPA meminta pacaran pada usia anak sebaiknya dihindari untuk menjaga kesehatan mental.


Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Selandia Baru Winston Peters. REUTERS
Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

Menlu Selandia Baru menggambarkan hubungan negaranya dengan Cina sebagai hubungan yang "rumit".


Perhatikan Sinyalnya, Siapa Tahu Teman Sendiri adalah Belahan Jiwa Anda

1 hari lalu

Ilustrasi pasangan berbincang santai. Foto: Freepik.com/Our-Team
Perhatikan Sinyalnya, Siapa Tahu Teman Sendiri adalah Belahan Jiwa Anda

Berikut tujuh sinyal pasangan adalah belahan jiwa, siapa tahu dia teman sendiri yang sudah sering menghabiskan waktu bersama.


Tips agar Tak Salah Pilih Pasangan lewat Perjodohan

3 hari lalu

Ilustrasi kencan (pixabay.com)
Tips agar Tak Salah Pilih Pasangan lewat Perjodohan

Buat yang sedang mencari pasangan melalui proses perjodohan atau kencan kilat, perhatikan beberapa hal penting berikut agar tak salah pilih.


Ide Kencan di Luar Ruangan saat Cuaca Cerah

4 hari lalu

Ilustrasi pasangan kencan. Foto: Unsplash.com/Nathan Dumlao
Ide Kencan di Luar Ruangan saat Cuaca Cerah

Berikut ragam kegiatan luar ruangan yang bisa dilakukan bersama pasangan, kencan sambil berjemur dan menghirup udara segar.


Hakim di Sumatera Utara Diberhentikan karena Terbukti Selingkuh

4 hari lalu

Sidang Majelis Kehormatan Hakim (MKH) Komisi Yudisial (KY) membacakan putusan terhadap Hakim A karena terbukti melanggar Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim (KEPPH) di Jakarta, Selasa, 30 April 2024. Foto: ANTARA/HO-Komisi Yudisial RI
Hakim di Sumatera Utara Diberhentikan karena Terbukti Selingkuh

Komisi Yudisial memberhentikan seorang hakim di Pengadilan Agama Kisaran, Asahan, Sumatera Utara karena terbukti selingkuh


Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

4 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146


Malas Bicara dengan Orang Asing, Pakar Ungkap Alasan di Baliknya

4 hari lalu

Ilustrasi dua wanita mengobrol. shutterstock.com
Malas Bicara dengan Orang Asing, Pakar Ungkap Alasan di Baliknya

Kebanyakan orang malas bersikap ramah dan mengobrol dengan orang asing. Padahal bicara dengan mereka tak selalu buruk, asalkan tetap waspada.


Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

5 hari lalu

Ilustrasi pasangan. dailymail.co.uk
Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

Merasa terjebak dalam hubungan tak bahagia? Berikut tanda Anda harus mengakhiri hubungan karena sudah tak mungkin diperbaiki.


Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

6 hari lalu

Ilustrasi pernikahan. Shutterstock
Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

Perhatikan hal ini sebelum menikah mengingat penyebab perceraian dalam masyarakat biasanya multifaktor.